Follow Us:
18:33 WIB - CV. Theo Quitta Kontrindo Tolak Membeli Pasir Laut Dari Segelintir Masyarakat, Ini Klarifikasi Wartawan Liputantoday.com | 09:20 WIB - Dr.H.Joncik Muhammad, secara resmi Melepasan Atlet Kabupaten Empat Lawang Untuk ikut laga di (PORPROV) Sum-Sel di Kabupaten Banyuasin | 14:11 WIB - Capaian Pajak Samsat Panam Tembus 87 Persen, Ria Noviana Optimis Target 100 Persen Akhir Tahun | 10:00 WIB - Aksi Berdarah Masyarakat Riau, Presiden Prabowo Tolong Kami!!! | 08:47 WIB - APINDO Teken MoU Bersama Sejumlah Mitra, Dukung Hilirisasi Rumput Laut dan Ekonomi Biru Indonesia | 07:35 WIB - Pj Kepala Desa Meskom Susi Nelda Resmi Tutup MTQ ke X Tingkat Desa Meskom Tahun 2025
/ Daerah / Bupati Rinto Wardana Samaloisa Hadiri Rakor Percepatan Program MBG di Pemprov Sumbar /
Bupati Rinto Wardana Samaloisa Hadiri Rakor Percepatan Program MBG di Pemprov Sumbar
Sabtu, 04 Oktober 2025 - 11:57:58 WIB

TERKAIT:
   
 
Suarasindo.com - KEPULAUAN MENTAWAI - Bupati Kepulauan Mentawai Rinto wardana hadiri rapat koordinasi percepatan penyelenggaraan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Auditorium Gubernuran, Padang, Kamis (2/10). 

Pertemuan tersebut dihadiri Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi, Forkopimda, kepala OPD, perwakilan kabupaten/kota, serta Badan Gizi Nasional (BGN).

Dalam arahannya, Gubernur Mahyeldi menyoroti dua hal penting dalam pelaksanaan MBG, yakni pembiayaan dan standarisasi dapur. Menurutnya, keberlanjutan program sangat bergantung pada manajemen pengelolaan yang efektif.

“Biaya operasional satu dapur Sentra Penyediaan Pangan Gizi (SPPG) bisa mencapai Rp45 juta per hari atau sekitar Rp900 juta per bulan. Jika dapur melayani dua nagari, maka pembiayaannya bisa menyentuh Rp5,4 miliar per nagari per tahun. Karena itu, kita perlu memastikan pengelolaan berjalan efisien agar program ini benar-benar bermanfaat bagi anak-anak,” kata Mahyeldi.

Ia juga menegaskan bahwa pasokan bahan pangan untuk MBG harus mengutamakan produk lokal. Dengan demikian, program ini tidak hanya mendukung kesehatan dan gizi siswa, tetapi juga memberi dampak ekonomi bagi masyarakat nagari.
Dalam pertemuan tersebut, Pemprov Sumbar turut membahas langkah antisipasi pasca kasus dugaan keracunan makanan di Kabupaten Agam. Untuk sementara, dapur SPPG di Nagari Kampung Tangah, Lubuk Basung, dihentikan operasionalnya hingga investigasi selesai.

Sekretaris Satgas MBG Sumbar, Iqbal Ramadipayana, menyampaikan bahwa pengawasan dapur MBG akan diperketat. 

“Kami akan memastikan standar kebersihan, penyimpanan, hingga distribusi makanan berjalan sesuai prosedur,” ujarnya.

(SHI Group/Dedy. A.P)


Berita Lainnya :
  • CV. Theo Quitta Kontrindo Tolak Membeli Pasir Laut Dari Segelintir Masyarakat, Ini Klarifikasi Wartawan Liputantoday.com
  • Dr.H.Joncik Muhammad, secara resmi Melepasan Atlet Kabupaten Empat Lawang Untuk ikut laga di (PORPROV) Sum-Sel di Kabupaten Banyuasin
  • Capaian Pajak Samsat Panam Tembus 87 Persen, Ria Noviana Optimis Target 100 Persen Akhir Tahun
  • Aksi Berdarah Masyarakat Riau, Presiden Prabowo Tolong Kami!!!
  • APINDO Teken MoU Bersama Sejumlah Mitra, Dukung Hilirisasi Rumput Laut dan Ekonomi Biru Indonesia
  • Pj Kepala Desa Meskom Susi Nelda Resmi Tutup MTQ ke X Tingkat Desa Meskom Tahun 2025
  • Kapolres AKBP Ferry Mulyana Sunarya, S.Ik, MH Pimpin Upacara Serah Terima Jabatan Pada Jajarannya di Mako Polres Nias Selatan
  • All member PIF Pekanbaru Chapter mengadakan Kopdar Bulanan Rutin Dengan pemandangan indah di Rumbai timur
  • Pemkab Pelalawan Gelar Tabligh Akbar Menghadirkan H. Rhoma Irama Sebagai Penceramah di Acara Helat Pelalawan ke-26
  •  
    Komentar Anda :
       
     
    PT. Jean Seputar Indonesia
    Copyright © 2017